Bandar Lampung - Menyambut Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah yang jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025, Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai (Saburai) menunjukkan komitmennya dalam menanamkan nilai keikhlasan dan solidaritas sosial.
Dalam momen suci ini, Universitas Saburai mengurbankan empat ekor sapi sebagai bagian dari kegiatan keagamaan dan sosial kampus.
Empat ekor sapi tersebut berasal dari sumbangan para dermawan internal kampus. Dua ekor sapi disumbangkan oleh keluarga besar Erie Hermawan Rubini, satu ekor dari Rudi Akuan, dan satu ekor lagi merupakan hasil gotong royong civitas akademika Universitas Saburai.
Rektor Universitas Saburai, Sodirin, menjelaskan bahwa agenda Idul Adha di Saburai telah menjadi kegiatan tahunan yang penuh makna.
Rangkaian kegiatan dimulai dengan Salat Idul Adha bersama, yang akan dilaksanakan di halaman kampus, lalu dilanjutkan dengan penyembelihan hewan kurban.
"Seperti tahun-tahun sebelumnya, besok pagi kita akan melaksanakan Salat Idul Adha secara berjamaah di kampus. Setelah itu, langsung dilanjutkan dengan pemotongan hewan kurban," ujar Sodirin, pada Kamis, (5/6/2025).
"Alhamdulillah tahun ini kita bisa berkurban empat ekor sapi. Ini adalah bentuk syukur kita, sekaligus upaya memperkuat tali silaturahmi antara civitas akademika, masyarakat sekitar, dan para donatur," lanjutnya.
Sodirin juga menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada para pihak yang telah berpartisipasi dalam kegiatan ini.
Ia menyebut semangat gotong royong dan keikhlasan dari para donatur dan civitas Saburai sebagai bagian penting dari keberlangsungan kegiatan kurban di kampus.
"Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada keluarga besar Bapak H. Erie Hermawan Rubini, Bapak H. Rudi Akuan, serta seluruh civitas akademika Saburai yang telah dengan ikhlas menyumbangkan hewan kurban tahun ini. Semoga ini menjadi amal ibadah yang diridhai Allah SWT," ujar ketua MCMI provinsi Lampung itu.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa daging kurban akan didistribusikan secara merata dan adil kepada keluarga besar Universitas Saburai, warga sekitar kampus, serta sebagian akan disalurkan ke panti asuhan.
"Kami pastikan penyaluran daging kurban tepat sasaran. Penerima daging antara lain keluarga besar Saburai, masyarakat sekitar, dan sebagian akan diberikan kepada anak-anak di panti asuhan. Ini bentuk nyata komitmen Saburai untuk terus hadir di tengah masyarakat," tutupnya.
Sementara itu, Kepala Humas dan Infokom Universitas Saburai, Dr. Khairul Saleh, S.E., M.M., menambahkan bahwa tradisi berkurban di Saburai telah menjadi kegiatan rutin tahunan yang selalu mendapat sambutan hangat dari seluruh komponen kampus.
Ia menyebut kegiatan ini sebagai bagian dari pendidikan karakter yang menanamkan semangat pengorbanan, kebersamaan, dan empati sosial kepada seluruh warga kampus.
"Kurban ini bukan hanya ibadah semata, tapi juga bentuk edukasi bagi mahasiswa dan civitas lainnya untuk belajar berbagi dan meneladani nilai-nilai pengorbanan yang diajarkan oleh Nabi Ibrahim AS," jelas Dr. Khairul.
"Kami sangat mengapresiasi seluruh pihak yang telah berpartisipasi, terutama keluarga H. Erie Hermawan Rubini, Bapak H. Rudi Akuan, serta seluruh civitas Saburai yang dengan penuh keikhlasan turut menyumbangkan hewan kurban," sambungnya.
Ia juga memastikan bahwa distribusi daging kurban akan dilakukan secara merata dan tepat sasaran, menyasar masyarakat sekitar kampus yang membutuhkan.
"Kami ingin pastikan bahwa daging kurban akan dibagikan secara adil kepada masyarakat sekitar kampus, termasuk kaum dhuafa dan mereka yang berhak menerimanya. Ini adalah bentuk nyata kontribusi sosial Saburai kepada lingkungan," pungkasnya.(lis)
Tidak ada komentar:
Write komentar