Advertise Here

Politik

Nasional

Lipus

Daerah

Bandar Lampung

Jumat, 21 November 2025

Bupati Pesisir Barat Hadiri Paripurna DPRD Bahas dan tandatangan Ranperda APBD 2026

    November 21, 2025   No comments


PesisirBarat, Sibernusantara.net– Bupati Pesisir Barat Dedi Irawan, menghadiri rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dengan agenda Persetujuan Bersama Dan Penandatanganan Atas Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) APBD Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar) Tahun Anggaran 2026, di ruang rapat paripurna DPRD Pesibar, Jum’at (21/11/2025).

Rapat paripurna dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Pesisir Barat, Mohammad Emil Lil Ardi, S.H., dan didampingi Wakil Ketua II DPRD, Muhammad Amin Basri, S.M., juga dihadiri 23 dari 24 anggota DPRD.

Selain itu tampak hadir juga para Asisten, perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan Camat.

Bupati,  dalam sambutannya mengungkapkan hubungan kerjasama antara eksekutif dan legislatif menjadi harapan kedepan dalam pelaksanaan berbagai kegiatan agenda pembangunan, termasuk pembahasan dan persetujuan Ranperda APBD Tahun Anggaran 2026, yang bertujuan untuk kepentingan masyarakat Pesisir Barat.

Bupati menjelaskan bahwa,”Penyusunan rancangan APBD ini telah disesuaikan dengan arah kebijakan pokok pembangunan Pesisir Barat yang merupakan prioritas dan tertuang dalam Kebijakan Umum Anggaran-Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Tahun 2026.

Dalam Ranperda APBD Tahun 2026 telah tersusun pada struktur APBD yang terdiri dari pendapatan, belanja maupun pembiayaan.

“Dalam rangka mengakomodir kepentingan pelayanan terhadap masyarakat Pesibar. Dari berbagai catatan pertanyaan serta koreksi yang disampaikan, baik pada penyampaian Pandangan Umum Fraksi dan pada saat hearing pembahasan antara Badan Anggaran (Banggar) Legislatif dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), dan satuan kerja perangkat daerah tentang keterkaitan antara aspek belanja dengan indikator dan tolak ukur kinerja dari kegiatan yang akan dilaksanakan, telah dilakukan pembahasan secara transparan dan akuntabel dalam suasana saling memahami tugas dan fungsi kedua lembaga,” ujar Bupati Dedi Irawan.

Hal itu, lanjut Bupati Dedi Irawan, dibuktikan dengan telah disetujuinya ranperda tentang APBD Tahun 2026 oleh DPRD Pesibar.

Dilain sisi, sesuai dengan amanat Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 12 Tahun 2019 tentang pengelolaan keuangan daerah bahwa, “Ranperda tentang APBD Tahun 2026 akan disampaikan kepada Gubernur Lampung untuk dilakukan evaluasi serta mendapat persetujuan.

“Dalam kegiatan evaluasi tersebut disarankan ikut hadir bersama, sehingga apa yang menjadi catatan-catatan dan rekomendasi dapat dipahami dan ditindaklanjuti untuk penyempurnaan bersama,” kata Bupati Dedi Irawan.

Bupati Dedi Irawan juga mengingatkan seluruh kepala OPD sebagai pengelola penerimaan daerah untuk mengupayakan intensifikasi dan ekstensifikasi seluruh sumber pendapatan, sehingga dapat mencapai target yang telah ditetapkan dalam Perda tentang APBD Tahun 2026.

“Dalam pelaksanaan belanja, hendaknya selalu berpedoman pada prinsip efektif, efisien, dan ekonomis, serta taat patuh pada ketentuan dan peraturan yang berlaku. Perlu diingat bahwa anggaran yang disiapkan dalam APBD adalah anggaran maksimal, sehingga semua pihak perlu mengedepankan kedisiplinan dalam pelaksanaan pengelolaan keuangan daerah,” tandasnya

“Pemkab Pesibar menyadari bahwa, “saran dan pendapat yang disampaikan DPRD bertujuan untuk perbaikan dan penyempurnaan Ranperda tentang APBD Tahun 2026, sehingga semua kegiatan yang terprogram dapat benar-benar bermanfaat bagi masyarakat dan meningkatkan kinerja pemerintah dimasa depan,” pungkas Bupati .(aliyubsir).

Kamis, 20 November 2025

Proyek BBWS Mesuji Sekampung Wilayah Lampung Nilai Rp93 M Disoal

    November 20, 2025   No comments


Lampung Timur - Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Lampung Timur menindaklanjuti laporan elemen.

Tindaklanjut ini ihwal pengaduan LSM Masyarakat Transparansi Merdeka (MTM) Provinsi Lampung yang disampaikan ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung beberapa bulan lalu, terkait proyek Peningkatan D.I Way Sekampung (Sub DI Batang Hari Utara ) Tahun anggaran 2023 bersumber dari APBN.

Proyek yang dikelola Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Mesuji Sekampung, Wilayah Lampung yang berlokasi di Kecamatan Purbolinggo, Kabupaten Lampung Timur dengan biaya Rp 93 miliar lebih telah masuk dalam proses penyelidikan, pemeriksaan dan pendalaman intensif.

Ketua Umum MTM Lampung, Ashari Hermansyah yang didampingi pengacaranya Usai memberikan keterangan di ruang penyidik bidang Pidana Khusus Kejaksaan Negeri Lampung Timur, kepada media mengatakan, persoalan kasus dugaan tindak pidana korupsi yang ia laporkan telah menyerahkan perkara tersebut sepenuhnya kepada pengacaranya Advokat & Legal consultant, Purnomo Sidiq.
"Ya. Betul kami datang di Kejaksaan Negeri Kabupaten Lampung Timur  mendampingi klien kami, guna memenuhi undangan dalam rangka mendalami pengaduan adanya dugaan tindak pidana korupsi terhadap pekerjaan proyek proyek Peningkatan D.I Way Sekampung (Sub DI Batang Hari Utara) tahun anggaran APBN 2023 senilai Rp 93 miliar lebih," terang Purnomo, Kamis (20/11/2025).

Terkait pelimpahan perkara pengaduan dari Kejaksaan Tinggi Lampung ke Kejaksaan Kabupaten Lampung Timur, kata dia, sebenarnya pihaknya telah menerima surat dari Kejaksaan Tinggi Lampung melalui Aspidsus, yang menyebutkan bahwa penangananya perkara dialihkan ke Kejari Lampung Timur.
"Sesuai dengan wilayah atau objek lokasi proyek tersebut berada," ungkap dia.

Kemudian, berdasarkan komunikasi dengan penyidik yang menanganin aduan, pihak Kejari Lampung Timur akan melakukan langkah langkah investigasi dan pengecekan di lapangan terhadap hasil pekerjaan terkait pengaduan yang telah telah diadukan tersebut.

"Terkait Somasi yang telah di sampaikan ke Kejari Lampung Timur,  kami berharap aduan  ini ditindak lanjuti sebagaimana mestinya termasuk melakukan pemeriksaan terhadap pihak-pihak  terkait dalam hal ini kontraktor  yang melaksanakan pekerjaan pekerjaan,  PPK, PPTK,  Konsultan pengawas yang dalam hal ini terlibat dalam pelaksanaan pekerjaan tersebut," tandasnya.

Pihaknya berharap kepada Kejaksaan Negeri Lampung Timur untuk bersikap profesional dalam penegakan hukum,  kalaupun nanti di dalam proses perjalanan perkara tersebut terdapat hambatan-hambatan atau terkesan terhambat maka pihaknya akan melakukan pengaduan kepada pihak pihak Kejaksaan Agung atau kepada pihak instansi penegak hukum lainya.
"Supaya pelaporan yang telah kami sampaikan bisa berjalan sebagaimana mestinya dan juga perkara pengaduan ini bisa dilakukan penangananya secara maksimal dan sesuai aturan hukum yang berlaku," tambah dia.

"Kemudian pihak-pihak yang terlibat dalam dugaan tindak pidana korupsi terhadap perkara yang telah kami tanganin, untuk segera ditetapkan sebagai tersangka, dan di mejahijaukan," tambahnya. (Ndi)

Selasa, 18 November 2025

Rutan Krui Ikuti Upacara dan Tasyakuran Hari Bakti Kemenimipas Ke-1 Tahun 2025

    November 18, 2025   No comments


Pesisir Barat - Rutan Kelas IIB Krui mengikuti Upacara peringatan Hari Bakti Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan yang pertama pada tahun 2025 secara virtual melalui zoom meeting. Upacara yang bertemakan " Satu Langkah, Satu Semangat, Satu Pengabdian Untuk Bangsa" diikuti oleh pejabat struktural dan jajaran pegawai Rutan Krui di Aula Dr. Sahardjo;

Upacara terpusat tersebut dipimpin langsung oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Bapak Agus Andrianto sebagai pembina upacara. Menimipas menyampaikan bahwa tema Hari Bakti Imigrasi dan Pemasyarakatan Tahun 2025 menekankan semangat persatuan dalam melangkah, bekerja, dan berkarya untuk bangsa. Tema ini mengajak seluruh jajaran untuk memperkuat disiplin dan integritas, serta memantapkan arah dalam menghadapi tahun kedua perjalanan institusi. Meskipun tantangan ke depan tidak ringan, momen ini menjadi peluang besar untuk mendorong transformasi pelayanan publik, penegakan hukum, dan pengembangan kapasitas nasional demi kemajuan institusi;

Setelah upacara, acara dilanjutkan dengan tasyakuran sebagai bentuk rasa syukur atas perjalanan awal Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan di tahun pertamanya. Melalui rangkaian kegiatan ini, Rutan Krui berharap dapat terus memberikan kontribusi nyata dalam mewujudkan pelayanan yang profesional, akuntabel, dan berorientasi pada kemajuan institusi;

Pelaksanaan upacara berjalan lancar, aman, dan kondusif, dan terimakasih kepada semua Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Lampung.(Yasir)

Bupati Pesisir Barat Sambut Kunker Komandan Korem 043/ Gatam

    November 18, 2025   No comments


Pesisir Barat – Komandan Korem 043/Garuda Hitam, Brigjen TNI Hariantana, S.H., melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Pesisir Barat untuk meninjau kesiapan lahan pembangunan Batalyon Teritorial (Yon TP) di Pekon Negeri Ratu Tenumbang, Kecamatan Pesisir Selatan, Selasa (18/11/2025).

Rombongan Danrem tiba di Balai Pekon Negeri Ratu Tenumbang sekitar pukul 08.33 WIB dan disambut oleh Bupati Pesisir Barat Dedi Irawan, Wakil Bupati Irawan Topani, Sekdakab Tedi Zadmiko, serta Dandim 0422/LB Letkol Inf Rizky Kurniawan.

Dalam agenda tersebut, Brigjen TNI Hariantana dan rombongan melakukan peninjauan langsung ke titik-titik lokasi yang direncanakan menjadi kawasan pembangunan Yon TP, termasuk akses jalan alternatif dan fasilitas umum yang berada di sekitar wilayah Tenumbang.

Selain meninjau lokasi lahan, Danrem turut melihat kondisi SD Negeri 1 Tenumbang sebagai bagian dari observasi awal untuk memetakan potensi dampak sosial maupun lingkungan dari rencana pembangunan satuan baru itu.

“Pembangunan Batalyon Teritorial di Kabupaten Pesisir Barat merupakan langkah strategis untuk memperkuat pertahanan wilayah serta meningkatkan kemampuan pembinaan teritorial di jajaran Korem 043/Garuda Hitam,” ujar Brigjen TNI Hariantana.

Ia menegaskan, kehadiran Yon TP nantinya tidak hanya memperkuat postur TNI AD, tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat melalui peningkatan keamanan, pembinaan wilayah, dan percepatan pembangunan daerah.

Danrem juga menyampaikan apresiasi atas dukungan penuh Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat dan masyarakat yang telah menyambut baik rencana pembangunan satuan tersebut.

Lebih lanjut, Brigjen Hariantana menjelaskan bahwa Batalyon Teritorial Pembangunan akan memiliki beberapa kompi, di antaranya:
Kopi pembangun,kompi pertanian,kompi pertenakan dan perikanan,ini dirancang agar dapat berkolaborasi langsung dengan masyarakat dan berperan dalam penguatan ketahanan pangan daerah.

Posisi geografis Kabupaten Pesisir Barat yang berbatasan langsung dengan Bengkulu dan Sumatra Selatan turut menjadi salah satu alasan strategis pengembangan satuan ini.

Sementara itu, Bupati Dedi Irawan menyampaikan terima kasih atas dukungan masyarakat, khususnya pihak yang telah menghibahkan lahan untuk pembangunan Yon TP.

“Kita semua berharap pembangunan Batalyon Teritorial Pembangunan ini dapat segera terealisasi dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, ungkapnya.(Aliyubsir)

Sabtu, 15 November 2025

6.573 Peserta Guncang Kalianda! Pawai Budaya Terbesar Sepanjang Sejarah

    November 15, 2025   No comments


LAMSEL, Kalianda - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan sukses menggelar Pawai Budaya Kebanggaan sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-69 Kabupaten Lampung Selatan, Minggu (16/11/2025).

Kegiatan yang dilaksanakan di kawasan kompleks perkantoran Pemkab Lampung Selatan tersebut diikuti 6.573 peserta, menjadikannya pawai terbesar sepanjang sejarah penyelenggaraan HUT daerah.

Pawai Budaya yang berlangsung meriah ini menampilkan keberagaman adat, busana daerah, atraksi seni, serta replika budaya dari berbagai kecamatan dan perangkat daerah se-Lampung Selatan. Ribuan peserta dan penonton memenuhi sepanjang rute pawai, menghadirkan suasana penuh warna dan antusiasme tinggi.

Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta dan masyarakat yang turut menyukseskan kegiatan ini.

“Semua hadir dengan semangat persatuan. Saya memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh peserta pawai dan seluruh elemen masyarakat yang telah memeriahkan HUT ke-69 Lampung Selatan,” ujar Bupati Egi.

Bupati Egi menegaskan bahwa Pawai Budaya bukan hanya bentuk hiburan, tetapi bagian penting dari pelestarian tradisi serta jati diri masyarakat Lampung Selatan.

“Lampung Selatan adalah rumah bagi keberagaman adat, bahasa, pakaian tradisional, tarian, dan nilai leluhur. Pawai ini adalah pengingat bahwa budaya merupakan identitas, dan tradisi adalah warisan yang menjadi fondasi masa depan,” ucapnya.

Bupati Egi menambahkan, Pawai Budaya tahun ini menjadi panggung bersama bagi seluruh lapisan masyarakat, termasuk tokoh adat, seniman, komunitas kreatif, serta perwakilan dari kecamatan.

“Ini bukan sekadar tampil cantic dengan busana adat, tetapi bukti bahwa kita bangga terhadap daerah kita,” lanjutnya.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Egi juga mengapresiasi kerja keras seluruh panitia dan pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan Lamsel Fest 2025, yang untuk pertama kalinya digelar selama tiga hari berturut-turut dan sepenuhnya gratis untuk masyarakat.

Pawai Budaya HUT ke-69 Lampung Selatan turut dihadiri oleh sejumlah tokoh nasional, di antaranya Menko Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Perdagangan Budi Santoso, Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto, serta anggota DPR RI seperti Sigit Purnomo, Surya Utama, Primus Yustisio, Eko Purnomo, Desi Ratnasari, dan Putri Zulkifli Hasan.

Hadir pula Ketua TP PKK Lampung Selatan sekaligus UKP Bidang Pariwisata, Zita Anjani, Wakil Bupati Lampung Selatan M. Syaiful Anwar, Wakil Ketua TP PKK Reni Apriyani, Forkopimda Lampung Selatan, anggota DPRD Lampung Selatan, tokoh agama, tokoh adat, pemuda, serta ribuan masyarakat.

Kehadiran tokoh nasional tersebut semakin menegaskan bahwa Pawai Budaya Lampung Selatan telah menjadi salah satu ikon perayaan budaya terbesar di provinsi Lampung.

Dengan pelaksanaan yang tertib, meriah, dan penuh antusiasme, Pawai Budaya HUT ke-69 Lampung Selatan menjadi momentum penting untuk memperkuat kebersamaan, memupuk rasa bangga terhadap budaya lokal, serta mendorong sektor pariwisata dan kreativitas daerah. (Is-Kmf)

1.500 Penari Pecahkan Rekor MURI, Tari Tuping Lampung Selatan Catat Sejarah Dunia

    November 15, 2025   No comments


LAMSEL, Kalianda - Sebuah momen langka sekaligus spektakuler mengguncang Lapangan Korpri, Kalianda, Minggu (16/11/2025).

Sebanyak 1.500 siswa-siswi Lampung Selatan menari secara serempak dalam Pagelaran Tari Tuping 12 Wajah, memecahkan Rekor Museum Redkor Dunia Indonesia (MURI) untuk kategori Pagelaran Tari Tuping oleh Penari Terbanyak.

Aksi kolosal ini langsung disebut sebagai pertunjukan tari topeng terbesar yang pernah digelar di Indonesia, bahkan dunia.

Deru musik tradisional Lampung, hentakan kaki ribuan penari, serta gemerlap topeng 12 wajah menciptakan panorama budaya yang tak hanya memukau, tetapi juga menggugah rasa bangga ribuan penonton.

Pagelaran ini menjadi rangkaian utama Hari Ulang Tahun (HUT) ke-69 Kabupaten Lampung Selatan dan segera menyita perhatian publik nasional.

Dalam momentum bersejarah itu, Piagam Penghargaan MURI diserahkan langsung kepada Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama, didampingi Ketua TP PKK sekaligus Utusan Khusus Presiden (UKP) Bidang Pariwisata, Zita Anjani.

Sejumlah tokoh nasional turut menyaksikan, antara lain Menko Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Perdagangan Budi Santoso, Wamendagri Bima Arya, serta para anggota DPR RI seperti Sigit Purnomo, Surya Utama, Primus Yustisio, Eko Purnomo, Desi Ratnasari, dan Putri Zulkifli Hasan.

Usai penyerahan penghargaan, Meko Pangan Zulkifli Hasan mengaku kagum dan terharu. Ia menyebut pagelaran tersebut melampaui sejarah.

“Belum pernah ada di Lampung, Indonesia, bahkan dunia, tari topeng sebanyak ini tampil bersama. Ini benar-benar luar biasa. Ini mengingatkan pada kisah Radin Inten II dan para prajuritnya yang menyamar demi perjuangan. Semangat itu terasa hidup pagi ini,” ujarnya.

*Mengangkat Kisah Dua Belas Pendekar Bertopeng*

Tari Tuping 12 Wajah sendiri berakar dari kisah dua belas pendekar yang menjadikan topeng sebagai simbol keberanian, kesetiaan, dan kehormatan, bukan sekadar penyamaran. Dalam pagelaran kali ini, nilai-nilai itu diwujudkan melalui harmoni gerak ribuan generasi muda yang tampil penuh disiplin dan energi.

Bupati Radityo Egi Pratama tak mampu menyembunyikan rasa bangganya, karena budaya lokal mampu tampil megah dan membanggakan masyarakat serta tamu-tamu nasional.

“Saya benar-benar terharu melihat anak-anak kita tampil dengan penuh semangat membawa budaya Lampung Selatan ke panggung dunia. Rekor ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus merawat dan mempromosikan budaya daerah,” kata Egi.

Keberhasilan memecahkan Rekor MURI ini menegaskan bahwa Tari Tuping 12 Wajah bukan sekadar seni pertunjukan, melainkan identitas budaya yang mampu menyatukan ribuan anak muda dalam satu gelombang ekspresi yang harmonis.

Rekor ini semakin memperkokoh posisi Lampung Selatan sebagai daerah dengan komitmen kuat untuk menghadirkan pertunjukan budaya kelas dunia dalam perayaan HUT ke-69. (Kmf-Is)

HUT Lampung Selatan ke-69 Dihadiri Menko Pangan dan Tokoh Publik

    November 15, 2025   No comments


LAMPUNG SELATAN - Dalam rangka memperingati perayaan Hari Ulang Tahun Kabupaten Lampung Selatan ke-69. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Pangan) bersama rombongan pejabat dan tokoh publik bertolak menuju Lampung, menghadiri rangkaian agenda kerja di Kabupaten Lampung Selatan pada Minggu (16/11/2025).

Menko Pangan bersama rombongan yang didampingi Menteri Perdagangan serta sejumlah figur publik di antaranya Sigit Purnomo (Pasha Ungu), Surya Utama (Uya Kuya), Primus Yustisio, Putri Zulkifli Hasan, Zumi Zola, Eko Purnomo, dan Desi Ratnasari.16 November 2025. Tiba di Bandara Halim Perdanakusuma pukul 06.00 WIB. Pada pukul 07.00 WIB, rombongan tiba di Lampung, dan langsung melanjutkan perjalanan menuju Kantor Bupati Lampung Selatan untuk menghadiri agenda budaya dan penyambutan resmi.

Pada pukul 08.00–09.00 WIB, Menko Pangan bersama Bupati Lampung Selatan menyaksikan pertunjukan Tarian Tuping 12 Wajah, salah satu kesenian khas daerah adat Lampung. Dalam kesempatan tersebut, Menko Pangan memberikan penyerahan rekor MURI kepada Bupati Lampung Selatan, disaksikan langsung oleh Menko Pangan. Acara kemudian dilanjutkan dengan Sambutan Menko Pangan yang menekankan pentingnya pelestarian budaya sebagai bagian dari identitas daerah dan penguatan sektor pariwisata berbasis kearifan lokal.

Selanjutnya, pada pukul 09.00–09.15 WIB, rombongan menyaksikan atraksi debus, sebelum Menko Pangan melepas secara resmi pawai kebanggaan melalui prosesi flag off pada pukul 09.15 WIB. Usai prosesi, Menko Pangan memberikan doorstop singkat kepada awak media.

Pawai kebanggaan yang diikuti sekitar 6.500 peserta berlangsung meriah selama dua jam, mulai pukul 09.25 hingga 11.25 WIB. Ribuan peserta menampilkan berbagai atraksi budaya, kesenian, dan kreativitas masyarakat Lampung Selatan.

Acara kemudian ditutup dengan pengumuman dan penyerahan hadiah bagi peserta terbaik pawai, berlangsung pada pukul 11.25–11.50 WIB. (Red)

Penerbit

PT. Intermedia Maju Bersama Email : redaksisibernusantara@gmail.com Contact Person : 0856-0918-5520 Alamat Redaksi: JL. Laksamana Malahayati nomor 88, Teluk Betung. Marketing Jalan Sultan Agung, Sepang Jaya, Labuhan Ratu, Bandar Lampung

Tentang Kami

Siber Nusantara Portal Berita Online
© 2022 Siber Nusantara. Designed by Goodssh
Proudly Powered by Goodssh.